“Dendeng batokok” (bahasa Minang) artinya dendeng yang telah dipukul-pukul. Goreng daging dengan api sedang, agar renyah dan tidak gosong. Cabai hijau yang tidak terlalu tua akan menghasilkan bumbu berwarna hijau cerah.
Tingkat kesulitan : sedang
Waktu memasak : 90 menit
Untuk : 6-8 orang
BAHAN :
• 600 g daging gandik
• air untuk merebus daging
• 1 sdt garam
• 3 siung bawang putih, haluskan
• 1 sdm air jeruk nipis
• minyak untuk menggoreng
Bumbu:
• 250 g cabai hijau
• 10 butir bawang merah
• 1 sdt garam
• 5 sdm minyak goreng untuk menumis
• 10 lembar daun jeruk
• 1 sdt cuka
Cara Memasak :
1. Rebus daging dalam air mendidih, bubuhkan garam. Setelah daging lunak dan kaldunya habis (40 – 60 menit), angkat. Potong setebal ½ cm menurut arah seratnya, ukuran 4 x 5 cm.
2. Pukul-pukul setiap potong daging perlahan-lahan dengan alat pemukul daging hingga agak memar dan melebar. Olesi daging dengan bawang putih dan air jeruk nipis, sisihkan sebentar.
3. Goreng dalam minyak yang banyak jumlahnya, hingga daging terendam. Setelah daging kering, angkat, tiriskan.
4. Bumbu: Gerus/tumbuk cabai hijau dan bawang merah kasar-kasar, bubuhkan garam.
5. Panaskan minyak goreng, tumis bumbu, masukkan daun jeruk dan cuka. Aduk hingga baunya harum dan masak, angkat. Hidangkan daging dengan menyiramkan bumbu di atasnya.
Tips :
Jika daging belum lunak dan air habis, tambahkan air mendidih dan teruskan merebus daging sampai lunak.